Pentingnya K3 di Bidang Industri
Pentingnya K3 di Bidang Industri

Dari tahun ke tahun bidang industri mengalami perkembangan yang cukup pesat, hal ini dapat dilihat dari banyaknya industri yang berdiri di Indonesia. Salah satunya contoh yaitu Industri yang saat ini sedang berkembang adalah Industri Kimia. Industri Kimia itu sendiri merupakan industri yang menggunakan, mengelola serta memproses bahan kimia dengan suhu tinggi. Di dalam proses ini banyak digunakan mesin dan peralatan modern. Dengan adanya bahan kimia dan mesin didalam proses produksi, tentu memiliki potensi bahaya yang cukup besar. Potensi ini jika kurang terkendali dengan baik dapat menimbulkan gangguan terhadap kesehatan dan keselamatan kerja serta lingkungan.

Dengan tingginya kasus kecelakaan kerja bagi para pekerja maka diperlukannya penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), K3 merupakan salah satu bidang kesehatan masyarakat yang memfokuskan perhatian pada masyarakat pekerja baik yang berada di sektor formal maupun yang berada di sektor informal (Depkes RI, 2003). Perlindungan tenaga kerja meliputi aspek yang cukup luas, yaitu perlindungan keselamatan, peliharaan moral kerja serta perlakuan yang sesuai dengan martabat manusia dan moral agama. Tenaga kerja harus memperoleh perlindungan dari berbagai soal disekitarnya dan pada dirinya yang dapat menimpa dan mengganggu dirinya serta pelaksanaan pekerjaannya.

Jenis- jenis alat Keselamatan Dan Kesehatan Kerja ( K3 ) Di Bidang Industri untuk lebih jelasnya sebagai berikut:

1. Safety Helmet : Berkegunaan sebagai pelindung kepala dari benda yang bisa mengenai kepala secara langsung.

2. Safety Belt : Berkegunaan sebagai alat pengaman ketika menggunakan alat transportasi ataupun instrumen lain yang sejenis (mobil,pesawat, alat berat, dan lain-lain).

3. Safety Boot : Berkegunaan sebagai alat pengaman saat bekerja di tempat yang becek ataupun berlumpur. Kebanyakan di lapisi dengan metal untuk memproteksi kaki dari benda tajam atau berat, benda panas, cairan kimia, dan sebagainya.

4. Safety Shoes : Seperti sepatu biasa, tapi dari terbuat dari bahan kulit dilapisi metal dengan sol dari karet tebal dan kuat. Berkegunaan untuk mengelakkan kecelakaan fatal yang menimpa kaki karena tertiban benda tajam atau berat, benda panas, cairan kimia, dan sebagainya.

5. Safety Gloves : Berkegunaan sebagai alat pelindung tangan pada saat bekerja di tempat atau situasi yang dapat mengakibatkan cedera tangan. Bahan dan bentuk sarung tangan di sesuaikan dengan kegunaan masing-masing pekerjaan.

6. Ear Plug / Ear Muff / Ear Protector : Berkegunaan sebagai pelindung telinga pada saat bekerja di tempat yang bising.

7. Safety Glasses : Berkegunaan sebagai pelindung mata ketika bekerja (misalnya mengelas).

8. Masker (Respirator) : Berkegunaan sebagai penyaring udara yang dihirup saat bekerja di tempat dengan mutu udara buruk (misal berdebu, beracun, dan sebagainya.).

9. Pelindung wajah (Face Shield) : Berkegunaan sebagai pelindung wajah dari percikan benda asing saat bekerja ( misal pekerjaan menggerinda ).

10. Jas Hujan (Rain Coat) : Berkegunaan memproteksi dari percikan air saat bekerja ( tanda bekerja pada waktu hujan atau sedang mencuci alat ).

Nah, begitulah pentingnya mengetahui tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dalam dunia Industri, kita tidak pernah tahu kapan kecelakaan akan datang tetapi kecelakaan itu sendiri dapat diminimalisir dengan adanya pengetahuan memahami dalam pentingnya Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).

sumber : Jenis-jenis alat k3 di industri - ( ruparupa.com )

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.